Belajar Bisnis Ternak Ikan Salmon Dari Norwegia

Belajar Bisnis Ternak Ikan Salmon Dari Norwegia - Hallo sahabat Belajar Bisnis Online , Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Belajar Bisnis Ternak Ikan Salmon Dari Norwegia , kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Bisnis Ternak , yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Belajar Bisnis Ternak Ikan Salmon Dari Norwegia
link : Belajar Bisnis Ternak Ikan Salmon Dari Norwegia

Baca juga


Belajar Bisnis Ternak Ikan Salmon Dari Norwegia

Tips bisnis ternak ikan Salmon. Siapa tak suka makanan yang bergizi tinggi dan lezat bila disantap. Hal inilah yang membuat bisnis ternak ikan Salmon ini menjadi salah satu solusi untuk menghasilkan uang yang melimpah.

Belajar bisnis ternak Ikan Salmon dapat dilakukan siapa saja termasuk kita. Mari kita belajar kepada negara yang telah berhasil dalam hal peternakan ikan Salmon ini. Keberhasilan Norwegia mengelola ikan salmon kualitas tinggi hingga di ekspor lebih dari seratus negara tentunya memerlukan kerja keras dan ketekunan mengelola usaha dalam bidang perikanan tersebut.

Sehingga negara yang terletak di utara Eropa tersebut terkenal dengan produksi dan pengelolaan ikan Salmon yang terbaik didunia. Norwegia adalah produsen terbesar di dunia ikan salmon Alantik dengan menguasai sekitar 60 persen pasar dunia. Berdasarkan pernyataaan Executive Vice Presiden Nordlaks Group Roger Mosand.
"Kami memiliki cara baru dalam sejarah pertanian Norwegia dan budidaya modern saat ini. Sehingga menghasilkan salmon kualitas tinggi,"
Nordlaks merupakan salah satu perusahaan produsen ikan salmon yang terbaik di Norwegia dengan profit 65 juta dolar AS per tahun dimana sebanyak 28 persen digunakan untuk membayar pajak dan industri perikanan laut adalah industri ekspor terbesar ketiga setelah minyak dan gas dan metal.

Proses yang dilakukan untuk menghasilkan salmon terbaik tentunya melalui jalan panjang yang dimulai dengan pemilihan benin yang baik. Roger Mosand mengatakan proses pembenihan yang berkualitas tinggi yang dilakukan dengan cara kontrol yang ketat diruang laboratorium. Dia menjelaskan :
"Cara tersebut tentunya didukung dengan teknologi tinggi ilmu pengetahuan yang kami punya. Hanya benih yang berkualitas ikan salmon tinggi yang akan kami besarkan. Kalau ada ikan yang sakit tentunya kita pisahkan agar yang lain tidak terserang penyakit yang sama. Kami memberikan vaksin ketika umur ikan mencapai enem bulan".
Roger juga mengatakan bukan hanya ikan salmonnya saja yang diperiksa tetapi juga kondisi kualitas air juga terus diperiksa agar tetap dalam suhu yang dibutuhkan untuk perkembangan ikan salmon tersebut. Dia menjelaskan :
"Proses pembenihan, pemberian vaksin, pembesaran ikan salmon dipantau secara terintegrasi yang terus menerus. Ini dimaksudkan agar ketika terjadi kesalahan akan bisa terpantau dan segera diperbaiki," .

Sementara itu, Sales Manager Nordlaks Steinsebu mengatakan proses pemasaran ikan salmon juga dilakukan secara profesional dan ditangani oleh para orang yang ahli dalam bidang pemsaran. Dia menyatakan dalam kunjungannya ke Indonesia :
"Kami mempunyai tim pemasaran yang handal untuk memasarkan ikan salmon keseluruh penjuru dunia, Kami tetap mengikuti aturan pemerintah. Tetapi selama ini pemerintah kami mendukung penuh usaha yang kami lakukan, karena juga bisa membuka lowongan perkerjaan juga memberikan bantuan dalam bidang dan pendidikan bagi warga sekitar," .
Nordlaks yang terletak di Stokmarknes Norwegia di bagian utara saat ini bukan mengekspor ikan segar salmon saja tetapi juga bisnis ekspor dalam bentuk filet atau potong-potongan dan juga minyak ikan yang tersebar keseluruhnya dunia.

Sementara itu Kepala Bidang Perikanan Budidaya Dinas Perikanan dan Kelautan Jawa Barat Hery Gunawadi mengatakan sumber daya alam berupa laut di Indonesia harus dikelola dengan sumber daya manusia yang mumpuni.
"Kita tidak bisa hanya mengandalkan kekayaan alam saja tapi harus juga menguasai teknologi dan ilmu pengetahuan, dengan melihat secara langsung industri perikanan di Norwegia tersebut menjadi masukan yang berharga untuk dapat mengembangkan industri perikanan di Jawa Barat khususnya, dan Indonesia pada umumnya. Mereka melakukan semuanya kegiatannya dari hulu hingga hilir dengan seksama dan dibarengi dengan kemampuan teknologi terkini yang dimiliki".
Perikanan Norwegia

Industri perikanan Norwegia merupakan tulang punggung daerah pesisir pantai Norwegia. Perikanan, budidaya laut dan kegiatan pengolahan ikan menyediakan lapangan kerja yang luas bagai warganya.

Norwegia merupakan negara kecil dengan luas wilayah 385.199 kilometer persegi dan penduduk berjumlah sekitar 5 juta jiwa. Negara yang mempunyai garis pantai sepanjang ini merupakan negara yang maju di dalam industri perikanan.

Kemampuan negara ini memberikan kesejahteraan bagi warga negaranya dengan memaksimalkan potensi perikanan dan kelautan yang dimiliki, dapat dijadikan contoh (role model) oleh bangsa kita tentang bagaimana manajemen perikanan yang baik. Kabid Perikanan Budidaya Dinas Perikanan dan Kelautan Jawa Barat Hery Gunawadi mengatakan :
"Industri perikanan di Norwegia ditangani secara serius dari hulu hingga hilir, sehingga bisa benar-benar maju, sehingga patut menjadi contoh bagi kita. Norwegia merupakan negara maritim paling beragam di Eropa dan diakui dunia karena keahliannya dalam bidang peralatan laut, perkapalan, dan kemampuan untuk mengekploitasi pasar pasar baru.
Ekonomi kelautan Norwegia mencakup keseluruhan industri yang berkembang dan berhubungan dengan perkapalan dan industri akuakultur dimana mencakup beragam jenis produk dan layanan. Industri peralatan kapal Norwegia telah berkembang sejalan dengan pertumbuhan armada Norwegia.
Pengelolaan sumber daya laut hidup Norwegia adalah memastikan penggunaan yang berkelanjutan, sebagai contoh untuk memastikan bahwa panen disesuaikan dengan kapasitas ternak untuk berkembang biak.

Hal ini sejalan dengan persyaratan internasional sebagaimana tertera dalam perjanjian termasuk Hukum PBB 1982 tentang Tata Cara Laut, Perjanjian Budidaya Ikan PBB tahun 1995 dan Code of Conduct FAO tahun 1995 tentang Responsible Fisheries.

Badan Sumber Daya Pangan Laut Norwegia (Norwegian Seafood Council/NSC) mencatat, nilai ekspor ikan salmon Norwegia ke Indonesia naik dari 8,11 juta dolar AS tahun 2011 menjadi 9,82 juta dolar AS tahun 2012 dengan volume ekspor naik hampir dua kali lipat. Jika pada 2011 Norwegia menguasai 54 persen dari pasar ikan segar di Indonesia, tahun 2012 sudah 86 persen.

Oleh sebab itu prospek bisnis ternak ikan salmon ini sangat menjanjikan. Mari belajar dan memulai bisnis ternak ikan di lingkungan kita sendiri. 


Demikianlah Artikel Belajar Bisnis Ternak Ikan Salmon Dari Norwegia

Sekianlah artikel Belajar Bisnis Ternak Ikan Salmon Dari Norwegia kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Belajar Bisnis Ternak Ikan Salmon Dari Norwegia dengan alamat link https://waktunyaberbisnisonline.blogspot.com/2017/01/belajar-bisnis-ternak-ikan-salmon-dari.html