PINJEM MODAL UNTUK MEMULAI BISNIS ADALAH KESALAHAN. INI PENJELASANNYA...

PINJEM MODAL UNTUK MEMULAI BISNIS ADALAH KESALAHAN. INI PENJELASANNYA... - Hallo sahabat Belajar Bisnis Online , Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul PINJEM MODAL UNTUK MEMULAI BISNIS ADALAH KESALAHAN. INI PENJELASANNYA... , kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Bisnis , yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : PINJEM MODAL UNTUK MEMULAI BISNIS ADALAH KESALAHAN. INI PENJELASANNYA...
link : PINJEM MODAL UNTUK MEMULAI BISNIS ADALAH KESALAHAN. INI PENJELASANNYA...

Baca juga


PINJEM MODAL UNTUK MEMULAI BISNIS ADALAH KESALAHAN. INI PENJELASANNYA...

PINJEM MODAL UNTUK MEMULAI BISNIS ADALAH KESALAHAN. INI PENJELASANNYA...
7 kali ganti bisnis memang gak bikin jera, alhamdulillah izin Allah, hati masih diteguhkan untuk gak kapok.
Tapi, aku kapok untuk mengulang kebodohan yang satu ini. Meminjam modal untuk memulai bisnis.
Bisnis tutup, uang habis, pusing mikir balikin duit orang 😭
Ketika aku nangis bombay karena tutup bisnis yang nilainya kala itu gak nyampe 10 juta, eh ada temenku yang usia bisnisnya juga gak bertahan 1 tahun, tutup, padahal modal awal bisnisnya 1 Milyar. Aku yang gak sampe 10 juta aja nangis, lah itu 1 Milyar, gak kebayang aku bakal gimana hiiii seereeem...
Ternyata Mak, sukses bisnis itu bukan disebabkan seberapa besar modal awalnya. Ada yang modal ratusan ribu, berhasil sukses jadi ratusan juta. Ada yang modal jutaan, jadi milyaran. Eh ada yang modal milyaran bangkrut juga, ya itu temenku tadi. Gak usah sebut nama, cukup jadi pelajaran aja.
Tahun ke 10 aku jalanin bisnis, baru bisa nemu "analogi sederhananya" yang mudah aku cerna.
Jadi gini.. ibaratnya kita mau bikin Nastar. Belom pernah buat kue sebelumnya, cuma PD karena nonton tutorialnya di YouTube.
Semangat menggebu nih liat orang lain laris jualan kue, kita kepengen. Langsung bikin 10kg.
Bagi Mak yang udah paham bikin kue, membuat 1kg dengan 10kg, akan beda banget prosesnya. Manajemen waktu, mengatur ruang kerja, pembagian tugas, alur proses dari adonan - bikin isi - cetak bulet - poles atasnya - panggang - toplesin dll.
Ketika lagi ngadon di kg ke 4, adonan kg ke tiga udah masuk oven, eh lupa telat angkat karena pinggang udah mulai encok gegara bulet-buletin nastarnya, pantat terasa panas kelamaan duduk 🤣 Alhasil ada gagal produksi (mengalami kerugian).
Nah, kembali ke urusan MODAL BISNIS. Kalo belum paham cara melipatgandakan uang 100.000 jadi 1 juta, jangan coba-coba cari pinjeman modal jutaan. Kalo belum pernah kelola uang puluhan juta, jangan berani minjem sebanyak itu.
Jadi menurutku, bisnis adalah SENI mengelola uang. Ya ini masuk kategori seni, bukan matematika murni. Yang ketika 5 + 5 = 10. Ada faktor pasti dan juga faktor tidak pasti dalam mendapatkan hasil bisnis.
Kalo matematika murni, modal 10 juta, beli barang, jualin, jadi 15juta misalnya.
Tapi kenyataannya, ada "faktor tidak pasti" contohnya:
- Tiba-tiba corona, gak bisa jualan karena kios harus tutup.
- Trend sudah berubah, sedangkan stok kita masih banyak.
- Penjahit mendadak berhenti, padahal udah beli kain.
- Distributor yang biasa beli banyak, tetiba jualan brand lain.
- Muncul produk pengganti, yang menyebabkan produk kita tidak diminati.
- Operasional berantakan, salah kirim, nombok ongkir, barang hilang dll.
Kan nyesek dikala kita buntu, tapi pinjaman tetap harus dikembalikan. Lebih parahnya lagi kalo minjemnya RIBA. Gak mau tau mereka, kita untung apa rugi, tetep harus bayar dan jelas lebih besar dari nilai pinjaman.
Diri kita belum siap kelola tanggung jawab yang besar (modal besar = tanggung jawab besar). Sama seperti OLAH RAGA.
Gak biasa olah raga, tiba-tiba langsung ikut lomba lari marathon. Dijamin masuk rumah sakit!
Semangat sih menggebu, tapi otot kita belum siap. Sabar aja, mulai dari jalan kaki 15 menit tiap pagi selama sepekan. Berikutnya naik jadi 30 menit tiap pagi selama sepekan juga. Lanjut 1 jam per hari dst. Gak cuma otot kaki yang gak kuat kalo dipaksa, jantung dan seluruh organ tubuh lainnya ikut sengsara.
Kalo ada yang bilang MINDSET adalah segalanya, tapi "tanpa kewarasan" itu bunuh diri.
Blom berhasil closing dari bisnis yang gratisan, langsung pengennya yang modal jutaan. Sengsara! Sabar....
Optimalkan apa yang ada dulu. Ikutin kemampuan diri, otot bisnis kita dilatih bertahap. Baru bisa nyetok 6pcs, ya udah gpp, jualin itu sampe laku. Modal + keuntungan jadikan modal lagi. Naik jadi nyetok 1 lusin. Kalo yang ini aja blom laku, jangan nekat pinjem modal untuk nyetok ratusan pcs.
Keterpurukan pebisnis itu banyak yang disebabkan oleh GAK SABAR! Aku udah ngalamin, gak enak, bodoh emang 🤣 Makanya jangan ngulang kebodohan aku ya Mak.
Sekali lagi.. pahami.. otot kita harus dilatih bertahap, ini fitrahnya.
Biasanya cuma olahraga angkat barbel 1kg, langsung besoknya 20kg. Coba pikir, gimana hasilnya?
Jangan ukur keberhasilan kita dengan keberhasilan orang lain. Boleh dijadikan motivasi, tapi jangan membabi buta donk ikhtiarnya.
Kuncinya: SABAR LATIH OTOT BISNIS MASING-MASING.
Kembali renungkan apa esensi menjalani bisnis?
Pengen cepet-cepetan sukses (buru-buru pinjem modal) atau pengen punya uang banyak dengan hidup tentram dan bahagia dunia akhirat?
Salam SUKSES Online Shop Indonesia
- Muri Handayani -
RAZHA (Produsen Inner Hijab)
SBO (Sekolah Bisnis Online)
"Gaptek Hilang, Rejeki Datang"
Boleh SHARE, biar banyak UKM yang terhindar dari RIBA ataupun pinjaman yang belum tentu paham cara kelolanya


Demikianlah Artikel PINJEM MODAL UNTUK MEMULAI BISNIS ADALAH KESALAHAN. INI PENJELASANNYA...

Sekianlah artikel PINJEM MODAL UNTUK MEMULAI BISNIS ADALAH KESALAHAN. INI PENJELASANNYA... kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel PINJEM MODAL UNTUK MEMULAI BISNIS ADALAH KESALAHAN. INI PENJELASANNYA... dengan alamat link https://waktunyaberbisnisonline.blogspot.com/2020/05/pinjem-modal-untuk-memulai-bisnis.html