Judul : Menghindari Kesalahan yang Sama
link : Menghindari Kesalahan yang Sama
Menghindari Kesalahan yang Sama
Menghindari Kesalahan yang Sama
Saya lagi asik mempelajari bukunya Freddy Liong yang secara tidak sengaja saya lihat di salah satu toko buku online. Hmmm.. tetapi kalo saya tidak percaya dengan "ketidaksengajaan". Karena sesungguhnya Allah sudah atur semuanya.
Mungkin ini petunjuk Allah untuk saya membenahi leadership dalam mengurus RAZHA dan SBO. Buku yang saya baca berjudul "Morning Briefing @Work" -Mencegah Kesalahan yang Sering Terjadi di Tempat Kerja-.
Saya mau share ke Mak halaman 54 dari buku ini yang sub judulnya adalah Menghindari Kesalahan yang Sama.
"Jangan memperbaiki permasalahan hanya dari permukaan, selalu temukan akar masalahnya."
Pernah ngalamin salah kirim barang pesanan Mak?
Bukan soal kita bertanggung jawab atau tidak. Bukan soal ganti rugi ke konsumen. Tetapi kita harus menelusuri dimana letak kesalahan pada proses kerjanya?
Dulu saya pernah mendapati akar permasalahannya antara lain:
- Tulisan CS kurang rapi, sehingga bagian gudang salah membaca. Plis deh masalah sepele ini ternyata bisa jadi musibah ya Mak hihihiii..
- Susunan tumpukan kertas antara invoice dan catatan tambahan.
- Penandaan yang tidak seragam.
- Tulisan CS kurang rapi, sehingga bagian gudang salah membaca. Plis deh masalah sepele ini ternyata bisa jadi musibah ya Mak hihihiii..
- Susunan tumpukan kertas antara invoice dan catatan tambahan.
- Penandaan yang tidak seragam.
Alhamdulillah dari kesalahan yang dialami, bertahap kami terus memperbaiki sistem dan SOP nya. Hal printilan kaya gini penting gak penting tetap harus dikerjain ya Mak. Demi bertahan dalam proses pertumbuhan bisnis.
Nah saya mau kasih bocoran Mak tentang 4 langkah praktis untuk memastikan kesalahan yang sama tidak terulang lagi. Ini masih dari bukunya Freddy Liong.
1. Tanamkan pola pikir pada anak buah Anda bahwa kesalahan yang sama adalah penghambat pencapaian target. Dengan menyadari hal ini, anak buah cenderung menghindari kesalahan sama yang terjadi berulang-ulang.
2. Lakukan tahapan "pemecahan masalah" untuk menemukan akar masalah. Jangan memperbaiki suatu permasalahan hanya dari permukaan. Selalu temukan akar masalah dan lakukan perbaikan berdasarkan akar masalah tersebut.
3. Lakukan tindakan koreksi berdasarkan akar masalah yang ditemukan. Selalu pastikan kesalahan yang sama tidak terjadi lagi. Ada beberapa cara untuk melakukan tindakan koreksi, yaitu:
- Rencanakan ulang, baik proses kerjanya maupun standar kerjanya.
- Koordinasi ulang orang-orang yang terlibat.
- Latih ulang orang-orang yang terkait.
- Semangati ulang orang-orang yang melaksanakan tugas tersebut.
- Evaluasi ulang secara ketat pelaksanaan rencana kerja baru.
- Rencanakan ulang, baik proses kerjanya maupun standar kerjanya.
- Koordinasi ulang orang-orang yang terlibat.
- Latih ulang orang-orang yang terkait.
- Semangati ulang orang-orang yang melaksanakan tugas tersebut.
- Evaluasi ulang secara ketat pelaksanaan rencana kerja baru.
4. Selalu lakukan tindakan pencegahan (preventif)
- Analisa apakah sistem dan prosedur kerja sudah lengkap dan jelas untuk setiap orang.
- Analisa apakah standar kerja sudah jelas dan semua orang sudah memahaminya.
- Disiplin menjalankan sistem prosedur yang telah ditetapkan. Sering kali kesalahan terjadi karena tidak patuh pada sistem yang ada atau bahkan belum memiliki sistem yang jelas.
- Tingkatkan koordinasi dengan berbagai orang dan bagian dengan tujuan mencapai kesamaan persepsi dalam tujuan serta proses kerja.
- Praktikkan proses perbaikan terus menerus.
- Praktikkan budaya kerja 5R (Ringkas, Rapi, Resik, Rawat dan Rajin)
- Lakukan berbagai pelatihan untuk mengasah keterampilan.
- Lakukan berbagai sesi motivasi secara internal untuk memastikan semua orang tetap bersemangat dalam bekerja.
- Analisa apakah sistem dan prosedur kerja sudah lengkap dan jelas untuk setiap orang.
- Analisa apakah standar kerja sudah jelas dan semua orang sudah memahaminya.
- Disiplin menjalankan sistem prosedur yang telah ditetapkan. Sering kali kesalahan terjadi karena tidak patuh pada sistem yang ada atau bahkan belum memiliki sistem yang jelas.
- Tingkatkan koordinasi dengan berbagai orang dan bagian dengan tujuan mencapai kesamaan persepsi dalam tujuan serta proses kerja.
- Praktikkan proses perbaikan terus menerus.
- Praktikkan budaya kerja 5R (Ringkas, Rapi, Resik, Rawat dan Rajin)
- Lakukan berbagai pelatihan untuk mengasah keterampilan.
- Lakukan berbagai sesi motivasi secara internal untuk memastikan semua orang tetap bersemangat dalam bekerja.
Huuufff.. PR kita banyak ya Mak untuk mengelola tim Terus semangat untuk naik kelas dan semoga Allah memantaskan kita menjadi pempimpin yang baik dengan tim yang baik sesuai dengan impian kita. aamiin...
Kalo Mak punya mimpi main ke Gorontalo, wajib bawa oleh-oleh ini. Makanan tradisional yang enak banget untuk sesi ngemil. Cari aja di toko oleh-oleh Gorontalo, hampir di semua toko ada. Merknya "Mr. Kaleb Terbang" maknyuuusss... Atau bisa telpon langsung ke produsennya 0853-4101-0100.
Salam SUKSES OnlineShop Indonesia
Muri Handayani
SBO (Sekolah Bisnis Online)
"Gaptek Hilang, Rejeki Datang"
Muri Handayani
SBO (Sekolah Bisnis Online)
"Gaptek Hilang, Rejeki Datang"
Demikianlah Artikel Menghindari Kesalahan yang Sama
Sekianlah artikel
Menghindari Kesalahan yang Sama
kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Menghindari Kesalahan yang Sama dengan alamat link https://waktunyaberbisnisonline.blogspot.com/2017/10/menghindari-kesalahan-yang-sama.html